Pengamat sepak bola Indonesia, Mohamad Kusnaeni, memuji mental pemain timnas Indonesia U-17 (Garuda Muda) saat menghadapi timnas Korea Selatan U-17 di Piala Asia U-17 2027. Menurutnya, kunci kemenangan Garuda Muda adalah mental bertanding yang positif dan tidak takut menghadapi lawan yang lebih berpengalaman. Meskipun Korea Selatan terlihat lebih matang dalam permainan, Garuda Muda berhasil mencuri kemenangan lewat gol Evandar Floresta yang merupakan hasil tendangan penalti. Kusnaeni menilai strategi bertahan dengan defend-counter yang diterapkan adalah langkah yang tepat mengingat lawan yang dihadapi merupakan tim yang lebih diunggulkan.
Pelatih Nova Arianto dipuji atas rencana permainan yang berhasil membuat para pemain mampu mempersulit Korea Selatan. Meskipun beberapa peluang Korea Selatan meleset atau mengenai tiang gawang, kemenangan 1-0 membuktikan bahwa strategi yang diterapkan berhasil. Kusnaeni optimis bahwa Indonesia memiliki potensi untuk lolos dari fase grup dan menegaskan pentingnya persiapan rencana permainan yang tepat untuk menghadapi lawan selanjutnya.
Kemenangan atas Korea Selatan dianggap sebagai pencapaian bersejarah bagi tim Garuda Muda dan bukti bahwa Indonesia memiliki potensi pemain muda yang hebat. Meskipun demikian, tantangan selanjutnya dalam mengembangkan potensi pemain menuju level senior masih ada. Dengan prestasi yang diraih, Indonesia semakin menunjukkan diri sebagai negara yang mampu bersaing di tingkat internasional dalam dunia sepak bola.








