Yuki Tsunoda disebut sebagai kandidat yang mungkin akan menggantikan peran Liam Lawson di tim Red Bull untuk GP Jepang mendatang. Tsunoda, pembalap Racing Bull, telah menunjukkan performa yang cukup menjanjikan di ajang balap sebelumnya. Sebaliknya, Lawson telah mengalami dua perlombaan yang buruk dengan finis yang kurang memuaskan. Rumor pertukaran pembalap ini menjadi sorotan Motorsport, dan memicu spekulasi tentang kemungkinan peran Tsunoda di Red Bull.
Lawson, yang baru pertama kali bergabung dengan tim, mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan mobil RB21. Sementara Tsunoda berhasil finis di posisi ke-12 di GP Australia dan ke-16 di GP China. Dengan performa yang lebih baik, Tsunoda menjadi pilihan yang menarik untuk mengisi posisi Lawson di Red Bull.
Seiring dengan rumor perubahan pembalap, Red Bull juga harus mengatasi beberapa kendala teknis dengan mobil RB21. Dengan masih dalam pencarian pasangan yang tepat untuk Max Verstappen, Red Bull berjuang untuk mendapatkan posisi yang lebih baik di klasemen konstruktor. Saat ini, Red Bull berada di peringkat ketiga dengan 36 poin, sedangkan McLaren memimpin dengan total 78 poin.
Diharapkan kehadiran Tsunoda dalam tim Red Bull dapat memberikan dorongan positif bagi performa tim secara keseluruhan. Dengan persaingan yang semakin ketat, para penggemar balap dapat menantikan perubahan menarik di GP Jepang mendatang.
