Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) mengumumkan pembagian dividen tunai sebesar 50 persen dari laba bersih tahun buku 2024 senilai Rp2,43 triliun atau setara Rp106 per lembar saham. Disamping itu, rapat juga menyetujui alokasi sejumlah Rp100 juta dari laba bersih untuk cadangan umum dan sisanya sebagai laba ditahan. Presiden Direktur OCBC, Parwati Surjaudaja, mengungkapkan bahwa RUPST juga menyetujui pembelian kembali saham perseroan sebanyak 390.000 saham dari pemegang saham publik. Selain itu, terdapat perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang tercantum dalam hasil rapat tersebut.
OCBC mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 19 persen year on year (yoy) menjadi Rp4,9 triliun pada 2024, dengan return on equity (ROE) meningkat menjadi 13 persen. Total kredit yang disalurkan oleh OCBC tumbuh sebesar 11 persen yoy, mencapai Rp170,5 triliun dengan kualitas yang terjaga. Sementara itu, total dana pihak ketiga meningkat 13 persen yoy menjadi Rp205,9 triliun, dengan CASA menyumbang 55,3 persen dari total DPK. OCBC juga tetap memiliki modal yang kuat dengan capital adequacy ratio (CAR) sebesar 23,6 persen, yang akan mendukung pertumbuhan ke depan.
Informasi mengenai hasil RUPST OCBC dan perkembangan perusahaan ini memperkuat posisi OCBC sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia. Perubahan dalam susunan Dewan Komisaris dan Direksi juga diharapkan dapat memberikan arah baru bagi perusahaan dalam menghadapi tantangan dan peluang di masa mendatang. Dengan komitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan nilai tambah bagi pemegang saham, OCBC diharapkan dapat terus tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan.
