Piala Dunia Antarklub merupakan turnamen bergengsi yang menghadirkan juara dari berbagai kompetisi kontinental untuk menentukan klub sepakbola terbaik di dunia. Sejarah kompetisi ini dimulai dari Piala Interkontinental pada tahun 1960, yang awalnya diselenggarakan oleh UEFA dan CONMEBOL untuk mempertemukan juara Liga Champions Eropa dan Copa Libertadores. Pada tahun 1980, turnamen ini diubah dan berganti nama menjadi Piala Toyota berkat kerja sama dengan Toyota, dan final selalu diselenggarakan di Jepang.
Ide Piala Dunia Antarklub FIFA pertama kali mulai digagas dalam Komite Eksekutif FIFA pada Desember 1993 di Las Vegas, Amerika Serikat. FIFA memutuskan Brasil sebagai tuan rumah edisi perdana Piala Dunia Antarklub yang digelar pada tahun 2000. Namun, setelah edisi pertama, turnamen mengalami penundaan hingga tahun 2005 akibat kebangkrutan sponsor utama, International Sport and Leisure.
Sejak 2005, FIFA menggabungkan Piala Toyota dengan Piala Dunia Antarklub menjadi satu ajang resmi, dan kompetisi ini menjadi agenda tahunan yang melibatkan juara dari enam konfederasi serta satu tim tuan rumah. Format turnamen mengalami evolusi dari sistem grup pada tahun 2000 menjadi sistem gugur pada 2005 dan perubahan besar akan terjadi pada 2025 dengan melibatkan 32 tim dan diadakan setiap empat tahun sekali.
Trofi Piala Dunia Antarklub juga mengalami perubahan dari edisi perdana hingga tahun 2025. Pemenang turnamen akan menerima hadiah uang sebesar 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp16,2 triliun. Dari Piala Interkontinental hingga menjadi ajang yang kompetitif dengan format baru mulai 2025, Piala Dunia Antarklub terus berkembang menjadi salah satu kompetisi sepakbola paling bergengsi di dunia.
